
Berikut ini Jenis-jenis Bunga Anggrek
1. Anggrek Tebu
Bunga Anggrek Tebu merupakan jenis bunga anggrek terbesar dan paling berat diantara jenis-jenis bunga anggrek lainnya. Anggrek tebu berat nya dapat mencapai 1 ton dengan tinggi 3 meter dan diamater 1-2 cm. Bunga Anggrek jenis ini mendapat predikat Anggrek Raksasa.
Bunga anggrek tebu (Grammatophyllum speciosum) berwarna kuning dengan bintik-bintik berwarna coklat, merah atau merah kehitam-hitaman. Bunga anggrek tebu tahan lama dan tidak mudah layu. Meskipun telah dipotong dari batangnya bunga raksasa yang super besar dan berat ini mampu bertahan 2 bulan.
2. Anggrek Bulan
Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai sedikit cahaya matahari sebagai penunjang hidupnya. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akar-akarnya berwarna putih dan berbentuk bulat memanjang serta terasa berdaging. Bunganya memiliki sedikit keharuman dan waktu mekar yang lama serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.
3. Anggrek Hartinah
Bunga Anggrek hartinah ini hanya tumbuh di daerah tertentu, yaitu Sumatera Utara Indonesia. Jenis anggrek yang diketemukan pertama kali pada tahun 1976 ini bisa diketemukan di Desa Baniara Tele Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Anggrek Tien Soeharto atau sering disebut juga sebagai Anggrek Hartinah (Cymbidium hartinahianum) merupakan anggrek tanah yang hidup merumpun. Bunga Anggrek ini merupakan bunga yang dilindungi oleh Pemerintah berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 1999.
4. Anggrek Kantung Kolopaking
Jenis ini termasuk jenis yang sangat langka. Anggrek Kantung Kolopaking ini termasuk tanaman endemik Kalimantan Tengah. Bunga ini hidup di bebatuan yang berlumut di tepi-tepi tempat berair pada daerah ketinggian kurang lebih 600dpl. Bunga jenis ini hanya tumbuh di Kalimantan Tengah.Deskripsi & Ciri. Anggrek Kantung Kolopaking (Paphiopedilum kolopakingii) memiliki daun berwarna hijau tua, berbentuk pita dengan ujung membulat dengan panjang antara 20 - 80 cm dan lebar antara 5 - 12 cm.Kelestarian tumbuhan langka ini terancam oleh laju deforestasi hutan, kebakaran hutan, perburuan dan perdagangan ilegal. Sungguh amat disayangkan anggrek secantik ini akhirnya punah.